Anak Menangis Tanpa Sebab di Malam Hari, Ini 5 Pemicu yang Perlu Dipahami

BagasRTX

Anak menangis tanpa sebab di malam hari tentu saja ada pemicunya. Bagi sebagian orangtua pasti pernah mengalami hal di mana sang anak tiba-tiba menangis di malam hari tanpa penyebab, tentu saja kondisi ini akan membuat orangtua bertanya-tanya dan juga kebingungan.

Sementara tidur di malam hari merupakan aktivitas terpenting bagi siapa saja, tak terkecuali anak-anak agar mendapatkan tubuh bugar kala beraktivitas di keesokan hari. Namun perlu diketahui bahwa itu semua dipicu oleh beberapa faktor yang memengaruhi.

Bagi Anda yang mendapati keadaan ini, tak perlu panik karena itu akan membuat volume tangisan si kecil makin bertambah. Maka tetaplah untuk selalu tenang sembari mencoba untuk meredakan tangisan dari anak. Apabila Anda ingin memahami beberapa pemicu dari anak menangis tanpa sebab di malam hariini, berikut adalah 5 pemicunya yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber.

Mimpi Buruk

Pemicu utama dari anak menangis di malam hari tanpa sebab adalah ditandai dengan mimpi buruk yang semua orang tentu pernah mengalaminya. Perlu disadari bahwa mimpi buruk ini berbeda dengan night teror.

Saat mimpi buruk anak-anak biasanya akan terbangun dari mimpi karena ada perasaan ketakutan, ini bisa dikatakan bahwa mimpi buruk akan menyebabkan kecemasan tersendiri bagi dan mampu memicu rasa trauma. Apalagi jika dirinya sendiri melihat atau mendengar sesuatu yang menakutkan di dalam mimpinya.

Mimpi buruk pun kerapkali sering diingat dan menceritakan cukup rinci tentang kejadian yang terjadi pada mimpinya. Sedangkan pada kasus night teror si kecil akan mengalami kondisi setengah tidur.

Sakit pada Salah Satu Bagian Tubuh Jadi Pemicu

Pemicu berikutnya dari anak menangis di malam hari secara tiba-tiba adalah ia sedang merasakan sakit di salah satu bagian tubuhnya. Tangisan histeris ini secara tiba-tiba akibat rasa sakit yang tentu saja mengganggu aktivitas istirahat atau tidurnya di malam hari.

Apabila si kecil menangis histeris di malam hari, maka ada baiknya Anda berusaha untuk menenangkannya dengan memberikan sebuah pelukan. Atau bisa mengusap tubuhnya agar lebih tenang dan bisa tidur kembali. Sebagai orangtua, tentu saja Anda harus memiliki tingkat kesabaran lebih tinggi.

Kelelahan

Perlu Anda sadari bahwa anak yang terlalu aktif bermain di siang hari akan membuatnya mampu mudah merasa lelah. Kondisi ini sontak akan memicu terjadinya kekurangnyamanan saat dirinya harus beristirahat pada nantinya.

Ketika dirinya kelelahan, bukannya mudah tertidur sang anak justru cenderung lebih mudah rewel bahkan bisa menangis dan terkadang disebabkan bagian tubuhnya yang sakit akibat terlalu banyak aktivitas di siang hari. Kondisi tubuh yang merasa lelah ini akan memicu anak Anda merasakan pegal dan juga nyeri.

Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa memberikan sebuah pijatan ringan agar dapat menghilangkan rasa pegal atau nyeri yang dirasakan anak.

Night Teror

Salah satu pemicu anak menangis di malam hari adalah munculnya night teror yang dapat menyebabkan ia histeris secara tiba-tiba. Night teror ini adalah kelainan bawaan di mana seseorang anak cenderung mengalami mimpi ketika dirinya nyenyak dan akan sangat sulit untuk membangunkannya.

Fenomenan ini terjadi pada 2 persen anak-anak. Terlalu lelah juga bisa menjadi pemicu utama dari night teror dan biasanya terjadi pada anak-anak yang berusia satu sampai delapan tahun. Ciri dari night teror sendiri adalah anak tiba-tiba akan bangun sembari menjerti dan jeritan itu berlangsung hingga 30 menit, sebenarnya ini tidaklah bahaya namun sebaiknya anak tidak boleh terlalu lelah dalam melakukan aktivitas di siang hari.

Sedang Alami Perubahan Besar

Pemicu selanjutnya anak menangis di malam hari tanpa sebab ialah saat itu bisa jadi sang buah hati sedang mengalami sebuah perubahan besar dalam pertumbuhannya. Perubahan hidup seperti saudara baru, pelatihan pispot, menyapih atau beralih ke tempat tidur balita, hingga sedang pindah ke sebuah rumah yang baru.

Selain itu, adanya perubahan pengasuh baru juga bisa memicu rasa cemas yang akan dirasakan oleh balita di siang hari. Nah pada gilirannya ini dapat diterjemahkan bahwa itu akan berdampak menimbulkan rasa gelisah di malam harinya ketika ia sedang tertidur atau akan tidur sehingga menjadi sangat rewel. Dibutuhkan waktu cukup lama memang untuk menyesuaikan bagi si kecil.

Wajib Dibaca Juga

Bagikan: